

Kami merasa sangat rugi jika tidak menulis kisah Ibu Dian ini. Entah tanggal berapa kami lupa, yang pasti di bulan Januari awal, di saat Surabaya sedang mendung-mendungnya, kami memiliki janji untuk menerima tamu yang telah janjian melalui LINE @kzi9875k. Kami tahu, nama beliau Bu Dian, sesuai dengan nama beliau di LINE.
Beliau datang tepat waktu. “Assalamu’alaykum..” Sapanya. “Wa’alaykumsalam.. monggo pinarak Ibu Dian..” Jawab kami. Obrolan kami pun berjalan dengan penuh senyum. Ibu energik tersebut tampak anggun dengan jilbab lebar merah yang dikenakannya. Beliau menyodorkan sebuah CD lengkap dengan covernya, langsung kami buka dan cek desain dari Beliau.
Sebuah Buku, Sebuah Karya.
Sepintas kami melihat keunikan dari buku tersebut. Penuh gambar-gambar cantik dan lucu khas anak-anak, serta perpaduan antara halaman berwarna dan halaman hitam putih. Kami spontan berkata,”ini Buku yang bagus Bu..sungguh sebuah kehormatan bagi kami bisa mencetak buku istimewa seperti ini.” . Ibu Dian hanya tersenyum, dan berkata,”semoga buku ini bisa barokah bagi semua.”
Buku ini tidak memiliki desain cover sebagus buku Harry Potter. Tidak berhias emboss atau hot print. Pun Ibu Dian tidak berharap isi buku itu berbahan kertas impor yang mahal. Buku yang sederhana. Tapi kami melihat ada sebuah keajaiban dalam isi buku itu.
Buku itu bukan buku cerita. Bukan pula komik. Buku itu berisi tentang tutorial bagaimana cara mendidik anak-anak dengan menggunakan seluruh sumber daya yang ada. Dari keterbatasan alat peraga, menuntut para orang tua dan guru anak-anak/TK untuk sekreatif mungkin dalam mendidik anak-anak polos ini. “Kreatif adalah kata kuncinya,” kata Bu Dian.
Buku yang mengajari Bagaimana Cara Membuat Mainan Kreatif Untuk Anak-Anak adalah bukan hal yang remeh- temeh. Anak-anak adalah fase manusia paling kreatif. Mereka tidak memiliki rasa takut. Dan tugas kita adalah mengarahkan keunggulan tersebut menjadi pendidikan yang sangat positif bagi mereka. Intinya buku ini adalah bukan untuk anak-anak, melainkan untuk orang tua dan guru.
Cetak Buku Bukan Untuk Komersial
Melalui pembicaraan yang tidak bisa dibilang sebentar itu, kami pun tahu, bahwa Bu Dian berusaha mati-matian untuk mesosialisasikan CARA KREATIF ini pada orang tua dan guru bukan untuk mencari uang alias menjadikannya sebagai pekerjaan. Usaha itu dilakukan atas dasar kepeduliannya pada anak-anak masa kini, yang mana potensi kreatifnya hilang begitu saja dan bahkan justru mengarah pada hal-hal yang negatif. Tiap materi di dalam buku tersebut, selalu mengingatkan orang tua dan guru untuk menyelipkan dongeng-dongeng positif sehingga tertanam di benak anak-anak hal-hal kemanusiaan, agama, dll sejak dini.
Percetakan Yang Mendukung Kemajuan Untuk Negeri
Kami selalu mendukung buku demi buku yang diproduksi oleh percetakan manapun, dengan konten yang positif dan berkualitas. Jika di percetakan kami, harga bukanlah isu utama. Yang penting buku tersebut tepat sasaran dan dapat membawa perubahan positif bagi negeri, bagi kami itu sudah cukup.
Jika anda memiliki naskah buku yang sesuai dengan kriteria kami, kami siap membantu dengan potongan harga yang relevan. Segera hubungi kami untuk cetak buku murah berkualitas untuk negeri.